Posts

Showing posts from October, 2016

KEBIJAKSANAAN PUBLIK DAN AKUNTABILITAS ADMINISTRASI

Dasar-dasar Kebijaksanaan Publik Studi kebijaksanaan publik merupakan dimensi baru dalam administrasi negara, yang harus tumbuh dengan cepat. Pada umumnya kebijaksanaan publik dimaksudkan sebagai apa yang dilakukan dan apa yang tidak dilakukan oleh pemerintah. Ada tiga faktor yang mengeratkan hubungan kebijaksanaan publik dengan institusi pemerintah: 1. Pemerintah yang memberikan legitimasi pada kebijaksanaan publik 2. Kebijaksanaan publik mengandung aspek yang bersifat universal 3. Pemerintah merupakan satu-satunya lembaga yang dapat melakukan pemaksaan kepada masyarakat. Dasar pembentukan kebijaksanaan publik adalah kepentingan publik. Tetapi, tidak mudah untuk merumuskan apa dan manakah suatu kepentingan yang benar-benar bersifat publik. Karena itu, dikatakan bahwa kepentingan publik adalah kepentingan-kepentingan yang menyangkut kepentingan masyarakat. Atas dasar pandangan demikian, kebijaksanaan publik tidak hanya dibuat oleh pemerintah saja, tetapi dapat juga dibuat

Salah satu pencapaian Kementerian, Lembaga, Dinas, dan Instansi (K/L/D/I) dalam aspek akuntabilitas adalah adanya predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).Bagaimana komentar anda terkait hal tersebut (apakah mencerminkan kondisi akutabilitas sesungguhnya) diskusikan hal tersebut!

Diskusi 7 Salah satu pencapaian Kementerian, Lembaga, Dinas, dan Instansi (K/L/D/I) dalam aspek akuntabilitas adalah adanya predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).Bagaimana komentar anda terkait hal tersebut (apakah mencerminkan kondisi akutabilitas sesungguhnya) diskusikan hal tersebut! Jawab Salah satu pencapaian Kementerian, Lembaga, Dinas, dan Instansi (K/L/D/I) dalam aspek akuntabilitas adalah adanya predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)   dibutuhkan usaha sungguh-sungguh dan kerja keras semua pimpinan lembaga/instansi dan pengelola administrasi keuangan,   meningkatkan komitmen pimpinan bahwa pentingnya proses penyusunan laporan keuangan yang berkualitas, akuntabel dan sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), baik di tingkat Satker, Wilayah, Eselon I dan Kementerian , Tersusunnya Laporan Keuangan Tingkat satker dan Wilayah  sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku dan tersusunnya Laporan Keuangan (SAK dan SIMAK BMN) dari tingkat Satker yang t

ULAMA SALAF DALAM BERBAKTI KEPADA IBU

ULAMA SALAF DALAM BERBAKTI KEPADA IBU Dari Muhammad bin Sirin diriwayatkan bahwa ia berkata:Pada masa pemerintahan Utsman bin Affan, harga pokok kurma mencapai seribu dirham. Maka Usamah (beliau adalah Usamah bin Zaid bin Haritsah, orang kesayangan Nabi kita Shalallahu alihi wassalam dan juga anak dari orang kesayangan beliau. Ibu beliau adalah Ummu Aiman, orang yang merawat Rasulullah dimasa kecilnya mengambil dan menebang sebatang pohon kurma dan mencabut umbutnya (yakni bagian di ujung pangkal kurma berwarna putih, berlemak berbentuk seperti punuk unta, biasa dimakan bersama madu) lalu diberikannya kepada ibunya untuk dimakan. Orang-orang bertanya:”Apa yang menyebabkan engkau melakukan hal itu? padahal engkau tahu bahwa pokok kurma kini harganya mencapai seribu dirham?” beliau menjawab:”Ibuku menghendakinya. Setiap ibuku menginginkan sesuatu yang mampu kudapatkan, aku pasti memberikannya”. Dari Abdullah bin Al-Mubarak diriwayatkan bahwa ia berkata:”Muhammad bin Al-Munkadir